8 Tahap Penting Memulai Belajar Forex Untuk Pemula

Forex termasuk pilihan bisnis alternatif dengan beragam kemudahan. Jika dilakukan dengan benar, trading forex bisa menjadi sumber pendapatan finansial yang aktif. Tentu saja pengetahuan merupakan dasar utama dalam menjalankan bisnis ini.

Trading forex tidak luput dari yang namanya resiko. Pada dasarnya trading forex tergolong bisnis dengan imbal balik High Risk dan High Return. Jika dibekali dengan pengetahuan dasar, resiko dalam trading bisa diminimalisir.

Bagaimana Memulai Belajar Forex Bagi Pemula

Tidak ada kata instan dalam memulai bisnis, begitu pula dengan trading forex. Untuk memulai belajar trading forex, pelajari langkah-langkahnya terlebih dahulu. Untuk permulaan, silahkan pelajari konten untuk pemula.

1. Pilih Mentor Trading Berpengalaman

Pemilihan mentor menjadi poin penting dalam belajar trading forex. Ada banyak trader pemula gagal melanjutkan bisnis ini karena belajar secara otodidak. Memang, di era digital ini sangat mudah mencari informasi secara mandiri. Ada yang berhasil, tapi sedikit. Layaknya menjelajahi hutan belantara, kebanyakan di antara mereka urung melanjutkan trading karena tahap belajar yang tidak beraturan. Dengan menggunakan mentor yang tepat pastinya akan lebih terarah. Info mentor: Privat Mentoring Bersama Pipshunter.

2. Latihan Menggunakan Akun Simulasi

Tahap penting lainnya yaitu akun simulasi (demo). Latihan menggunakan akun demo wajib untuk permulaan. Anda bisa melakukan simulasi perdagangan dengan akun khusus yang disediakan broker (perusahan pialang). Dengan akun ini, tidak perlu kuatir mengalami resiko karena menggunakan dana virtual. Selama proses latihan alangkah baiknya dilakukan dengan disiplin.

3. Melatih Strategi Trading Yang Cocok

Strategi trading harus sejalan dengan kemampuan pengelolaan dana Anda. Secara garis besar, strategi trading terbagi menjadi 2: Low Risk, dan High Risk. Jika sudah menentukan jenis resiko, maka barulah melatih penggunaan strategi tersebut secara rutin. Dengan belajar melatih strategi yang cocok, Anda akan membangun rasa percaya diri dan mental ikut terlatih.

Strategi trading yang sama belum tentu cocok untuk jenis produk yang lain. Misalnya kita memeperoleh win rate tinggi saat melatih strategi trading di pasangan mata mencoba trading di EUR/USD, belum tentu akan berhasil pasangan GBP/USD atau lainnya. Karakteristik tiap pasangan mata uang di forex berbeda. Bahkan strategi yang biasanya berhasil di EUR/USD tahun ini belum tentu bagus di tahun depan.

4. Waktu Yang Tepat Untuk Trading

Pemilihan waktu juga tidak kalah pentingnya dalam belajar trading. Selain menyesuaikan dengan jadwal pribadi, kita perlu mengetahui di jam berapakah pasar forex lebih aktif. Pasar forex aktif selama 5 hari kerja. Pembukaan pasar di hari Senin pukul 05:00, tutup di hari Sabtu pukul 04:59 (waktu dalam WIB).

Pembagian sesi waktu juga berpengaruh terhadap volatilitas pergerakan harga. Harga biasanya lebih cepat bergerak pada: Sesi Tokyo (05:00 s/d 09:00), Sesi Eropa (14:30 s/d 16:00), dan sesi Amerika (19:00 s/d 22:30).

5. Jangan Serakah dan Over Confident

Jangan tergiur dengan hasil yang didapatkan selama masa latihan. Mental saat proses belajar trading menggunakan akun demo tak sama dengan saat kita trading di akun real. Pada dasarnya manusia tidak rela kehilangan apa yang sudah dimiliki. Jika saat latihan modal di akun demo $1000, begitu siap di akun real jangan lansung menambahkan modal dan menaikkan volume lot. Faktor psikologi sangat penting dilatih juga. Latih terus mental anda selama belajar trading forex menggunakan akun demo.

6. Gunakan Modal Dingin

Hampir sama dengan poin nomor 5 diatas, jangan serakah. Awali trading dengan modal dingin, bukan pinjaman! Tidak ada strategi trading yang menjamin profit tetap setiap bulan! Kita harus selalu siap apabila mengalami periode kerugian. Saat ini terjadi tentunya Anda tidak mau pusing mikirin cicilan kan? Apalagi sampai dikejar tukang tagih berparas preman 😄

7. Buat Laporan Berbasis Portfolio Lanjutan

Pada tiap platform (aplikasi trading) disediakan menu history atau riwayat transaksi berisi laporan aktivitas jual dan beli. Anda bisa mencatat pertumbuhan tiap bulan secara manual di buku catatan. Tujuannya supaya pelaporan lebih terperinci. Bagi yang tidak mau repot bisa memanfaatkan fasilitas pemantauan portfolio dari vendor seperti: Mql5, Myfxbook, atau Fxblue.

Dengan sistem pemantauan ini, kita bisa memantau perkembangan akun trading dengan lebih spesifik. Akan lebih mudah melakukan review performa transaksi sejak memulai trading.

8. Ketahui Kapan Harus Berhenti

Namanya bisnis pasti mengalami pasang surut. Trading forex tidak untuk semua orang. Ketika target keuntungan tidak tercapai dan mengalami kerugian berturut-turut, apa langkah selanjutnya? Tindakan apa yang harus dilakukan? Intinya, jangan ragu untuk mengambil keputusan. Jika trading tidak cocok sebaiknya akhiri bisnis ini. Kita harus mempunyai Exit Plan. Masih ada banyak peluang investasi diluar sana yang menunggu Anda!

Itu dia 8 tahap memulai trading forex dari kami. Kesimpulannya, awali bisnis ini dengan belajar. Resiko trading forex membuat bisnis ini tidak cocok untuk semua orang.

Penulis: Steve Kandio

Leave a Comment